Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji memberikan update mengenai ketinggian air setelah hujan mengguyur ibu kota Jakarta, pada Jumat (16/6/2023) pagi.
Dia menyatakan bahwa ada beberapa wilayah di Jakarta yang pasti tergenang banjir, tetapi terkadang juga akan cepat surut.
"Ada beberapa kawasan yang pasti tergenang dengan ketinggian 10 sampai 15 cm, tetapi terkadang cepat surut," katanya, saat memberi keterangan.
Lebih lanjut, dia mengatakan penyebab tergenangnya air kemungkinan karena sampah yang menghambat saluran, dan terjadi penyumbatan.
"Hal ini mungkin disebabkan adanya sampah atau material di gorong-gorong atau saluran, ada penyumbatan sehingga berdampak ke jalan protokol atau jalan lingkungan sekitarnya," lanjutnya.
Sementara itu, berdasarkan data terakhir dari BPBD DKI Jakarta, hasil pantauan tinggi muka air di semua pintu air Jabodetabek, pintu air Pasar Ikan mengalami kenaikan permukaan air dengan tinggi 175 cm.
Baca Juga
Status pintu air Pasar Ikan saat ini Waspada atau Siaga 3, dalam pantauan terakhir pukul 12.00 WIB, pada Jumat (16/6/2023).
Adapun pintu air Pasar Ikan juga sempat mengalami kenaikan permukaan air pada pukul 03.00 WIB dengan ketinggian 196 cm.
Meski begitu, terlihat dari data, tinggi permukaan air di Pasar Ikan sempat turun kembali dan normal di pukul 09.00 WIB, pada Jumat (16/6/2023).
Seperti diketahui, DKI Jakarta diguyur hujan sejak Jumat pagi, dan merata di seluruh wilayah. Hujan mengguyur cukup lama hingga beberapa jam dan saat ini masih berlangsung.