Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Viral Diduga Catut KTP Warga, Segini Harta Bacagub DKI Dharma Pongrekun

Dharma Pongrekun telah lolos tahapan verifikasi sebagai bakal calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024 melalui jalur independen.
Ilustrasi Dharma Pongrekun dan Kun Wardana-Bisnis-Helen Angelia
Ilustrasi Dharma Pongrekun dan Kun Wardana-Bisnis-Helen Angelia

Bisnis.com, JAKARTA -- Dharma Pongrekun telah lolos tahapan verifikasi sebagai bakal calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024 melalui jalur independen.

Dia menegaskan, pencalonannya dengan Kun Wardana dalam kontestasi Pilkada 2024 itu murni tanpa campur tangan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

"Jadi saya perlu menjelaskan ini supaya jangan ada anggapan bahwa itu adalah bagian daripada settingan KPU. Sama sekali tidak. KPU betul-betul bersama bawaslu melakukan dengan profesional berdasarkan aturan Undang-Undang," ujar Dharma kepada wartawan, dikutip Jumat (16/8/2024).

Hanya saja, dalam proses pencalonannya ini telah menuai polemik. Sebab, sejumlah warga telah mengeluhkan data dirinya atau NIK diduga dicatut untuk mendukung Dharma-Kun Wardhana.

Dalam catatan Bisnis, warga yang diduga dicatut NIK-nya adalah dua anak Anies Baswedan dan adik kandungnya. Menurut, Juru Bicara Anies Baswedan Angga Putra Fidrian bahwa anak dan adik Anies tidak pernah menerima permintaan formulir dan menandatangani terkait formulir dukungan kepada calon independen. 

Selain itu, tidak ada juga verifikasi yang dilakukan kepada pihak-pihak yang tercantum dalam KTP-nya dicatut. Oleh sebab itu, mendorong pihak terkait agar menginvestigasi persoalan ini.

"KTP dua anak dan adik kandung Pak Anies Baswedan dicatut untuk pencalonan calon Independen. Selain itu teman-teman yang bekerja bersama Pak Anies selama ini juga dicatut untuk mendukung calon tersebut," tutur Angga, Jumat (16/8/2024).

Lantas, berapa harta kekayaan dari Dharma Pongrekun?

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Dharma melaporkan harta kekayaannya terakhir pada tahun periodik 2020. Dharma menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Mayoritas hartanya tersimpan pada aset tanah dan bangunan sebesar Rp9,28 miliar. Aset tersebut tersebar di empat wilayah Jakarta Selatan.

Selain itu, dia hanya memiliki dua aset pada kendaraan bermotor senilai Rp17 juta. Perinciannya, Honda Beat tahun 2014 senilai Rp6,5 juta dan Honda CB150 tahun 2016 sebesar Rp10,5 juta.

Aset lain milik Dharma yaitu kas dan setara kas senilai Rp50 juta. Alhasil total harta kekayaan dari Dharma Pongrekun sebesar Rp9,3 miliar.

Mengacu sumber yang sama, harta milik Dharma sempat melonjak naik ketika dia menjabat sebagai Kepala Biro Administrasi Bareskrim Polri. Tercatat, Dharma memiliki harta sebesar Rp3,69 saat bertugas di Bareskrim Polri pada 2017.

Harta kekayaan itu kemudian melonjak naik sekitar Rp6 miliar. Pasalnya, ketika dia ditugaskan di Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN mencapai Rp9,7 miliar pada LHKPN yang dilaporkan 2018.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper