BISNIS.COM, JAKARTA-- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ketika memberi sambutan pada apel perayaan Hari Ulang Tahun Ke-486 DKI Jakarta di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu, menggunakan bahasa Betawi.
"Encang encing nyak babe, ijinin aye pidato pake bahase Betawi. Aye mohon maap ame para tokoh Betawi kalau bahase aye campur. Karena kurang pas logatnya, eh... logatnye," kata Jokowi, dengan logat Jawa yang masih kental.
Apel kali ini berbeda dengan apel lain yang biasa dipimpinnya. Dalam edisi khusus HUT Kota Jakarta, Jokowi menyampaikan sambutannya dengan bahasa Betawi.
Sambutan yang disampaikan Jokowi tersebut sontak disambut oleh tepuk tangan meriah dari para peserta apel, yakni pegawai negeri sipil DKI beserta seluruh satuan perangkat kerja daerah.
Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan bahwa Kota Jakarta sebagai ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia harus senantiasa berkembang sehingga sejajar dengan kota-kota di negara lain.
"Tema peringetan HUT Ke-486 Kota Jakarta adalah Jakarta Baru, Jakarta Kita, punye maksud ngajak warga ama stakeholder lainnya, buat nyingsingin lengen baju ngebangun, ngejaga, ngerawat, dan nerusin program-program Jakarta sebagai bentuk rasa tanggung jawab dan memiliki," ujar Jokowi dengan pengucapan yang terpatah-patah.
Jokowi mengungkapkan, sebagai ibu kota negara, Jakarta memiliki sejumlah fungsi, antara lain, kota pusat pemerintahan dan perekonomian nasional, pusat pemasaran, pusat kebudayaan, serta pusat pendidikan.
Selain itu, sambung Jokowi, Jakarta juga memiliki keberagaman penduduk yang multietnis, multibudaya, dan multiagama yang berasal dari berbagai suku bangsa di Indonesia.
"Lantaran begitu, saye ngimbau, ngajak semue warga Jakarta buat ikut meriahin keriaan peringatan HUT Ke-486 Kota Jakarta dengan ngebagusin, ngerapiin lingkungan, dan nonton rupe-rupe acara," ungkap Jokowi.
Jokowi menuturkan bahwa hikmah yang dapat petik dari setiap peringatan HUT Kota Jakarta bukan terletak pada meriah dan semaraknya acara dan upacara karena yang lebih penting adalah melakukan introspeksi, evaluasi, dan memantapkan sikap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Kepada jajaran perangkat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di mana pun bertugas, Jokowi meminta mereka harus menjadi contoh dengan berlaku lebih disiplin, tertib, taat aturan, memelihara kebersihan, dan lingkungan.
Jokowi Baca Sambutan Pakai Bahasa Betawi, Logat Masih Jawa
BISNIS.COM, JAKARTA-- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ketika memberi sambutan pada apel perayaan Hari Ulang Tahun Ke-486 DKI Jakarta di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu, menggunakan bahasa Betawi."Encang encing nyak babe, ijinin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 hari yang lalu
Ridwan Kamil Klaim Punya Survei Internal, Lampaui Pramono-Doel?
1 hari yang lalu
Ridwan Kamil Optimistis Menang di Pilkada Jakarta
1 hari yang lalu