Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menggantikan Gubernur DKI Joko Widodo membuka musyawarah provinsi Kadin DKI dengan agenda pemilihan Ketua Umum periode 2013-2018.
Acara yang berlangsung di Hotel Le Meridien Jakarta tersebut seharusnya dibuka oleh Jokowi, tetapi yang bersangkutan sedang mengantarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke bandara Halim Perdanakusuma.
Anindya dalam sambutannya mengatakan tugas Kadin daerah adalah bagaimana dunia usaha bersama pemerintah meningkatkan kesejahteraan rakyat. "Orientasi ini menjadi prioritas utama Kadin," katanya, Kamis (12/12/2013).
Pentingnya pemberdayaan masyarakat merupakan tolok ukur kesiapan Indonesia dalam menghadapi pasar tunggal masyarakat ekonomi Asean 2015.
Presiden Yudhoyono ketika pertemuan APEC di Bali juga menekankan pentingnya usaha kecil menengah menjadi penggerak ekonomi kawasan yang efektif. "Itu langkah menghadapi MEA untuk memperkuat ekonomi di daerah," kata Anindya.
Dia mengingatkan dalam pemilihan ketua umum Kadin DKI yang baru mengedepankan asas demokrasi dengan suasana kondusif serta tetap menjaga kekeluargaan.
Ada lima kontestan yakni Eddy Kuntadi ketua umum Kadin DKI periode 2008-2013, Efendi Sianipar anggota Dewan Pertimbangan Kadin, Efendi Saud Ketua Kadin Jakarta Barat, Nasfi Burhan Wakil Ketua Umum Kadin DKI Bidang UMKM, dan Robert Gultom Wakil Ketua Kadin Jaktim.