Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak pihak swasta turut berperan dalam pengadaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).
Kepala Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta M. Haris Pindratno mengatakan bila mengandalkan pendanaan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI pengadaan tak bisa berjalan cepat. Alhasil, pihaknya mengundang pihak swasta yang ingin memberikan bantuan melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR).
"Cobalah nyumbang untuk program-program kayak gini daripada duitnya ke mana-mana," ujarnya di Balai Kota, Kamis (25/3/2015).
Saat ini, katanya, baru terpasang PLTS di dua sekolah menengah pertama (SMP). Tujuannya, agar sedini mungkin bisa mengetahui sumber listrik lain yaitu yang berasal dari sumber terbarukan. Mahalnya biaya pengadaan, katanya, menghambat program ini.
"Sudah saya mulai tapi. DKI sudah ada dua," katanya. []
