Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Reklamasi Teluk Jakarta: Bertemu Menteri, Ahok Akan Pertahankan Kontribusi Tambahan 15%

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku akan bertemu dengan para menteri hari ini Senin (16/4/2016) guna membahas reklamasi. Ahok mengatakan akan tetap mempertahankan untuk kontribusi tambahan 15%.
Reklamasi Teluk Jakarta/Antara
Reklamasi Teluk Jakarta/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku akan bertemu dengan para menteri hari ini, Senin (16/4/2016), guna membahas reklamasi. Ahok mengatakan akan tetap mempertahankan untuk kontribusi tambahan 15%.

"Buat saya izin tidak masalah. Tapi izin jangan ditarik ke pusat terus menghilangkan 15%, jangan. Nanti DKI yang repot. Itu saja yang saya minta," kata Ahok di Balai Kota, Senin (18/4/2016).

Pasalnya menurut Ahok, kontribusi tambahan 15% kali nilai jual objek pajak (NJOP) sebagai kompensasi lantaran menggunakan lahan milik DKI Jakarta.

Nantinya pengembang diminta untuk menyerahkan kontribusi tambahan 15% yang kemudian akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta setelah proyek reklamasi rampung.

Lebih lanjut, Ahok mengatakan pembangunan di 17 pulau reklamasi di Teluk Pantai Utara tersebut tidak boleh membebani anggaran pendapatan belanja daerah (APBD)

"Tambah pulau begitu banyak, mesti saya yang ngeluarin duit? Enak aja. Jangan bebani ke APBD," tutur Ahok.

Dalam pertemuan tersebut, Ahok akan bertemu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman pada pukul 16.00.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper