Bisnis.com, JAKARTA - Penataan trotoar di sepanjang jalan Jenderal Sudirman hingga MH Thamrin ternyata tak menggunakan dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI, melainkan denda kelebihan koefisien lantai bangunan (KLB) sebesar Rp360 miliar.
Kepala Dinas Bina Marga Yusmada Faisal mengatakan ada tiga perusahaan yang akan mengerjakan proyek revitalisasi jalur pedestrian tersebut.
"Pembiayaan penataan trotoar berasal dari kompensasi pelampauan KLB yang dibayar PT Kepland Investama dan PT Mitra Panca Persada. PT MRT Jakarta juga ikut mengerjakan proyek ini," katanya di Balai Kota DKI, Selasa (6/3/2018).
Seperti diketahui, kebijakan kompensasi pelampauan KLB diteken oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang tertuang dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 175 Tahun 2015, dan revisinya Pergub Nomor 251 Tahun 2015.
Berdasarkan catatan Bisnis, kompensasi pelampauan KLB yang ditetapkan untuk PT Mitra Panca Persada dipatok sebesar Rp579 miliar. Perusahaan yang membangun gedung perkantoran di wilayah Bendungan Hilir, Jakarta Pusat tersebut sebelumnya telah membayar hutang melalui pembangunan Simpang Susun Semanggi yang menelan biaya sebesar Rp350 miliar. proyek ini diresmikan oleh Guberur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
Sementara itu, nilai kompensasi KLB yang harus dibayar PT Kepland Investama mencapai Rp542 miliar. Perusahaan properti tersebut juga berkewajiban untuk membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa).
Baca Juga
"Untuk revitalisasi trotoar, PT Mitra Panca Persada dan PT Kepland Investama masing-masing mengeluarkan dana Rp180 miliar," imbuhnya.
Yusmada menuturkan untuk pembagian pengerjaan, PT MRT Jakarta mengerjakan penataan trotoar di enam stasiun atau kurang lebih 200 meter di setiap area stasiun.
Di sisi lain, PT Kepland Investama mengerjakan penataan trotoar segmen Patung Kuda sampai dengan Kali Krukut dan PT Mitra Panca Persada mengerjakan penataan trotoar segmen Kali Krukut sampai dengan Patung Pemuda dan segmen Kartika Candra hingga Jakarta Convention Center (JCC).
"Total area yang akan ditata mencapai 6 km. Ini sepanjang Sudirman-Thamrin," ucap Yusmada.
