Bisnis.com, JAKARTA -- Dinas Perhuhungan DKI Jakarta akan mengintensifkan sosialisasi perluasan rekayasa lalu lintas ganjil genap mulai Senin (12/8/2019), untuk berinteraksi langsung dengan pengendara di jalan.
Petugas Dishub DKI Jakarta Rahman mengatakan bahwa Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo akan turun langsung dalam proses sosialisasi perluasan ganjil genap.
"Nanti bapak juga turun ke lapangan Hari Senin, ke titik-titik tempat sosialisasi ganjil genap," katanya saat ditemui di Kantor Dishub DKI Jakarta seperti dikutip Antara, Kamis (8/8/2019).
Rahman yang juga menjabat sebagai ajudan Syafrin Liputo menginformasikan bahwa Dishub DKI jakarta saat ini tengah menggelar rapat koordinasi perluasan kawasan pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap bersama pihak terkait.
Rapat tersebut turut mengundang dinas perhubungan dari lima wilayah di DKI Jakarta. "Rapatnya full. Jam 15.00 WIB juga masih ada," katanya.
Syafrin Liputo yang juga dihubungi melalui sambungan telepon genggamnya belum merespons pertanyaan tentang mekanisme penerapan ganjil genap tersebut.
Sementara itu, situasi lalu lintas pada Kamis (8/8/2019) pagi di beberapa titik lokasi yang dijadwalkan akan diberlakukan ganjil genap terpantau ramai lancar, khususnya di Jalan Senen Raya.
Sosialisasi ganjil genap belum dilakukan di beberapa titik pantauan seperti di Jalan Pramuka, Jalan Gajah Mada, Jalan Senen Raya dan Jalan Tomang Raya.
"Di sini belum ada sosialisasi," kata petugas Kepolisian AKP Mulyono saat memantau situasi lalu lintas di sekitar Jalan Senen Raya.
Dia mengatakan belum dapat memastikan kapan tahapan sosialisasi ganjil genap dapat dilaksanakan.
Sosialisasi ganjil genap akan dilakukan setelah ada pemasangan rambu dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan surat perintah sosialisasi terlebih dahulu.
"Tinggal tunggu surat perintah dan pemasangan rambu," kata dia.