Bisnis.com, JAKARTA – Pemprov DKI mencatat jumlah orang dalam pemantauan (ODP) kasus Covid-19 sampai hari ini, Rabu (22/4/2020) mencapai 5.824 orang bertambah 25 orang dari hari sebelumnya dengan perincian 585 orang masih dipantau dan 5.239 selesai dipantau
Adapun pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 5.212 orang atau bertambah 11 orang dari hari sebelumnya, sementara pasien masih dirawat berjumlah 1.496 orang.
Adapun PDP yang sudah pulang atau dinyatakan sembuh bertambah 1 orang menjadi 3.716 orang.
Menurut Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Slamet Budiarto bahwa data pasien PDP dan ODP yang jumlahnya mencapai ribuan itu memperlihatkan pemerintah yang lamban dalam melakukan uji spesimen.
Menurutnya, kelambanan tersebut merupakan hal yang serius.
Oleh karena itu, Slamet menyarankan agar pemerintah meningkatkan kapasitas pengujian sampel agar angka kematian akibat Covid-19 tidak semakin tinggi.
Per hari ini, ada 3.399 pasien positif Covid-19 di Jakarta atau naik 120 (3,65 persen) kasus dari realisasi hari sebelumnya sebanyak 3.279 kasus positif.
Dari seluruh pasien itu, ada 1.985 orang masih menjalani perawatan, berbanding 815 yang menjalani isolasi mandiri. Sementara itu, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh meningkat dari 286 orang menjadi 291 orang.
Pasien yang meninggal dunia hari ini jauh lebih sedikit dari yang sembuh hari ini yakni sebanyak 3 pasien menjadi 308 orang sejak 21 Januari 2020. Sebelumnya, jumlah pasien meninggal 305 orang.
Kasus positif di DKI Jakarta pun bertambah di 152 titik menjadi 2.142 titik kelurahan dari hari sebelumnya sebanyak 1.990 titik kelurahan di lima wilayah Jakarta. Namun demikian, kasus positif yang masih belum diketahui lokasinya masih ada 1.257 orang atau berkurang 32 orang dari hari sebelumnya.