Bisnis.com, JAKARTA - DKI Jakarta pada 22 Juni akan merayakan hari ulang tahun yang ke 493. Sebagai bagian dari rangkaian ulang tahun, pemerintah provinsi pada hari ini melakukan sejumlah rangkaian acara virtual.
Dalam akun instagram pemerintah provinsi DKI Jakarta, rangkaian acara virtual pada Sabtu, 20 Juni 2020 dimulai pada pukul 13.00 WIB.
Acara pertama pada hari ini tersebut adalah Jakarta Virtual Tur Museum Sejarah Jakarta.
Ada apa saja di dalam Museum Sejarah Jakarta? Simak live streamingnya dari Youtube BeritajakartaTV di atas.
Dilansir dari laman jakarta.go.id pada Sabtu (20/6/2020), museum ini menyediakan informasi tentang perjalanan sejarah kota Jakarta mulai dari pra-sejarah sampai dengan saat ini dalam bentuk rekreatif melalui benda-benda koleksi museum.
Selain itu, melalui tata pamernya Museum Sejarah Jakarta menggambarkan Jakarta sebagai pusat pertemuan budaya dari berbagai kelompok suku baik dari dalam maupun dari luar Indonesia dan sejarah kota Jakarta seutuhnya.
Museum Sejarah Jakarta juga menyelenggarakan kegiatan yang rekreatif sehingga dapat merangsang pengunjung untuk tertarik kepada Jakarta dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya warisan budaya.
Museum yang dibangun dengan gaya arsitektur abad 17 ini memiliki gaya Barok klasik 3 lantai dengan cat kuning tanah, kusen pintu, dan jendela dari kayu jati berwarna hijau tua.
Sementara pada bagian atap utama memiliki penunjuk arah mata angin.
Museum ini memiliki luas lebih dari 1.300 meter persegi. Pekarangan dengan susunan konblok, dan sebuah kolam dihiasi beberapa pohon tua.
Objek-objek yang dapat ditemui di museum ini antara lain perjalanan sejarah Jakarta, replika peninggalan masa Tarumanegara dan Pajajaran, hasil penggalian arkeologi di Jakarta, mebel antik mulai dari abad ke-17 sampai 19, yang merupakan perpaduan dari gaya Eropa, China, dan Indonesia.
Kemudian juga ada keramik, gerabah, dan batu prasasti.
Koleksi-koleksi ini terdapat di berbagai ruang, seperti Ruang Prasejarah Jakarta, Ruang Tarumanegara, Ruang Jayakarta, Ruang Fatahillah, Ruang Sultan Agung, dan Ruang MH Thamrin.
Terdapat juga berbagai koleksi tentang kebudayaan Betawi, numismatik, dan becak.
Kemudian terdapat patung Dewa Hermes yang menurut mitologi Yunani, merupakan dewa keberuntungan dan perlindungan bagi kaum pedagang. Ada juga meriam Si Jagur yang dianggap mempunyai kekuatan magis.
Selain itu, di Museum ini juga terdapat bekas penjara bawah tanah yang dulu sempat digunakan pada zaman penjajahan Belanda.
Secara keseluruhan perbendaharaan koleksi yang berada di museum ini mencapai 23.500 yang berasal dari warisan Museum Jakarta Lama, pengadaan pemprov DKI Jakarta, dan sumbangan - baik perorangan maupun institusi.
Adapun koleksi yang dipamerkan berjumlah lebih dari 500 buah, yang lainnya disimpan di storage (ruang penyimpanan).
Umur koleksi ada yang mencapai lebih 1.500 tahun khususnya koleksi peralatan hidup masyarakat prasejarah seperti kapak batu, beliung persegi, kendi gerabah.
Koleksi warisan Museum Jakarta Lama berasal dari abad ke-18 dan 19 seperti kursi, meja, lemari arsip, tempat tidur dan senjata.
Secara berkala dilakukan rotasi sehingga semua koleksi dapat dinikmati pengunjung.