Bisnis.com, JAKARTA - Setelah sempat ditutup selama tiga bulan, kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol akhirnya kembali dibuka untuk umum mulai Sabtu (20/6/2020).
Tercatat, pada Sabtu (20/6/2020) dan Minggu (21/6/2020), jumlah pengunjung kawasan wisata di pesisir utara Jakarta tersebut sebanyak 7.273 orang.
Head Departement Corporate Communications PT Pembangunan Jaya Ancol, Rika Lestari menuturkan, pada hari pertama dibukanya Ancol atau Sabtu (20/6/2020) tercatat ada sebanyak 2.668 pengunjung. Sedangkan, pada Minggu (21/6/2020) jumlahnya meningkat 200 persen atau sebanyak 4.605 pengunjung.
"Kami tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, juga melakukan pembatasan jumlah pengunjung secara bertahap hingga 50 persen dari kapasitas normal dan hanya mengizinkan warga ber-KTP DKI yang dapat melakukan pembelian tiket secara daring atau online," ujar Rika, Senin (22/6/2020), dikutip dari laman beritajakarta.id.
Ditambahkan Rika, khusus untuk aktivitas pantai karena bagus untuk kesehatan dan selama tetap menjaga protokol kesehatan, pengunjung berusia 60 tahun ke atas dibolehkan untuk berolahraga di area pantai, Pasar Seni, dan ruang terbuka hijau Allianz Ecopark mulai pukul 06.00 - 10.00.
"Manajemen mengapresiasi pengunjung yang telah melakukan pembelian tiket secara daring atau online, serta menaati peraturan dan protokol selama berada di kawasan Ancol," tandasnya.
Baca Juga
Berdasarkan laman resmi Ancol yang dikutip, Sabtu (20/6/2020), pihak manajemen membeberkan informasi penting yang diterapkan dan wajib diketahui oleh seluruh pengunjung.
Pertama, selama masa operasional terbatas pembelian tiket hanya dilakukan secara daring melalui situs resmi Ancol.
Pembelian tiket sudah mencakup tiket Gerbang Ancol dan unit rekreasi. Jika pengunjung membawa kendaraan, maka wajib membeli tiket kendaraan di halaman tiket tersebut.
Pengunjung wajib mengisi data diri dan formulir pernyataan yang tercantum dalam website. Pembelian tiket dapat dilakukan selama kuota masih ada, tetapi untuk reservasi khusus pengguna annual pass dan juga pembelian di mitra online travel agent atau OTA wajib dilakukan H-2 sebelum kunjungan.
Manajemen Ancol juga melakukan pembatasan jumlah pengunjung secara bertahap sampai dengan 50 persen dari kapasitas normal serta tidak memperbolehkan anak dibawah usia 5 tahun, ibu hamil, dan usia di atas 50 tahun rekreasi di Ancol.
Selain itu selama masa PSBB Transisi, manajemen hanya mengijinkan warga ber-KTP DKI Jakarta saja yang dapat melakukan pembelian tiket dan reservasi untuk berekreasi ke Ancol.
Kedua, selama masa transisi manajemen akan memberlakukan penyesuaian kegiatan operasional. Unit rekreasi juga akan dilakukan pembukaan secara bertahap.
Adapun, unit rekreasi yang akan dibuka terlebih dahulu adalah kawasan Pantai, Allianz Ecopark, Pasar Seni, Dunia Fantasi (Dufan), Ocean Dream Samudra dan Sea World Ancol, serta restoran yang berada di dalam kawasan Ancol dan penginapan Putri Duyung Resort serta Pulau Bidadari. Sementara untuk unit rekreasi air Atlantis Water Adventures dipersiapkan akan dibuka pada tahap selanjutnya.
Selain itu terdapat penyesuaian pembukaan Pintu Gerbang Ancol, saat hari biasa (weekdays) pengunjung dapat melalui Pintu Gerbang Timur dan Busway, sementara untuk akhir pekan (weekend) dapat melalui Pintu Gerbang Barat, Timur dan Busway.
Informasi jam operasionalnya antara lain, Pintu Gerbang Ancol : pukul 06.00 – 18.00 WIB, Pantai dan Kawasan Ancol : pukul 06.00 – 20.00 WIB, Dunia Fantasi (Dufan) : pukul 10.00 – 17.00 WIB, Ocean Dream Samudra dan Seaworld Ancol : pukul 09.00 – 17.00 WIB, dan Allianz Ecopark : pukul 07.00 – 17.00 WIB.
Ketiga, manajemen menerapkan protokol kesehatan bagi seluruh pengunjung, karyawan dan mitra yang ada dalam kawasan Ancol. Protokol tersebut mencakup suhu tubuh maksimal 37,3 derajat Celsius, penggunaan masker, dan pengaturan jaga jarak fisik.