Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PSI Umumkan Cari Pemimpin Baru DKI Jakarta

PSI santer menyuarakan upaya interpelasi kepada Anies terkait rencana penyelenggaraan ajang Formula E di Ibu Kota.
Giring Ganesha menyampaikan kritiknya terhadap Anies Baswedan terkait Formula E/Youtube-Deddy Corbuzier
Giring Ganesha menyampaikan kritiknya terhadap Anies Baswedan terkait Formula E/Youtube-Deddy Corbuzier

Bisnis.com, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mulai mencari calon pemimpin DKI Jakarta melalui kegiatan Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) yang akan diselenggarakan pada Sabtu (9/10/2021).

Kopdarwil PSI pada tahun ini mengangkat tema “Mencari Pemimpin Baru DKI Jakarta”.

“Saatnya Jakarta punya pemimpin baru! Mengangkat tema ‘Mencari Pemimpin Baru DKI Jakarta’, ajang Kopi Darat Wilayah kali ini akan menjadi langkah awal bagi PSI Jakarta untuk pemimpin baru yang terbaik bagi warga DKI Jakarta,” tulis PSI melalui unggahan di akun Instagram @psi_jakarta, Jumat (8/10/2021).

Beberapa waktu terakhir, tensi perseteruan antara PSI dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan semakin menguat.

PSI santer menyuarakan upaya interpelasi kepada Anies terkait rencana penyelenggaraan ajang Formula E di Ibu Kota.

Setidaknya, ada lima alasan dan pertimbangan pengajuan hak interpelasi, di antaranya Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK tahun 2020 yang menyebutkan pengelolaan penyelenggaran Formula E tahun 2019 kurang memadai; pembiayaan yang sepenuhnya bersumber dari APBD; dan penyelenggaraannya dalam kondisi pandemi Covid-19.

Selanjutnya, publik juga dihebohkan dengan pernyataan Plt Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha yang menyebut Anies Baswedan pembohong.

Hal itu disampaikannya dalam sebuah video yang ditayangkan di akun media sosial DPP PSI sejak Senin (20/9/2021).  

“Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies di tengah pandemi dan penderitaan rakyat. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat, sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan presiden 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan,” kata Giring dalam video tersebut, yang dikutip dari www.psi.id, Selasa (21/9/2021).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper