Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPKM Jawa Bali Berakhir Besok, Begini Update Covid-19 Jakarta

Pada periode perpanjangan PPKM Jawa Bali 22 Maret - 4 April 2022, Provinsi DKI Jakarta berstatus PPKM Level 2.
rnPengendara melintas di jalur penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Jakarta, Minggu (1/8/2021). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim kondisi penyebaran virus corona di Ibu Kota mulai melandai. Hal ini tak lepas dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang akan berakhir pada Senin (2/8/2021). ANTARA FOTO/Rivan Awal Linggarn
rnPengendara melintas di jalur penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Jakarta, Minggu (1/8/2021). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim kondisi penyebaran virus corona di Ibu Kota mulai melandai. Hal ini tak lepas dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang akan berakhir pada Senin (2/8/2021). ANTARA FOTO/Rivan Awal Linggarn

Bisnis.com, JAKARTA - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jawa-Bali yang berlaku sejak 22 Maret 2022 akan berakhir besok, Senin, 4 April 2022. PPKM diberlakukan untuk mengendalikan penyebaran virus Corona (Covid-19).

Pada periode perpanjangan PPKM 22 Maret - 4 April 2022, Provinsi DKI Jakarta berstatus PPKM Level 2. Belum diketahui, apakah status PPKM Jakarta akan turun atau kembali naik pada periode perpanjangan berikutnya?

Rencananya, pemerintah akan mengumumkan terkait perpanjangan PPKM di Jawa-Bali, termasuk DKI Jakarta pada Senin (4/4).

Berikut ini update kasus Covid-19 di Jakarta jelang berakhirnya PPKM Jawa-Bali:

1. Kasus Covid-19

Diperpanjang sejak 22 Maret 2022, kasus terkonfirmasi Covid-19 harian di DKI Jakarta yang berstatus PPKM Level 2, terus mengalami tren penurunan.

Sementara itu, kasus terkonfirmasi harian di Ibu Kota per 2 April 2022 adalah 633 sehingga totalnnya menjadi 1.239.010 kasus.

Pada saat yang sama, kasus sembuh naik 1.013 sehingga kumulatifnya 1.218.121 kasus, sedangkan kasus meninggal bertambah 8 atu jika ditotal menjadi 15.183 orang.

Kasus aktif di DKI Jakarta berkurang 388 atau hingga 2 April menyisakan 5.706 orang yang tengah menjalani perawatan.

2. Tes Covid-19

Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 14.145 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.871 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 633 positif dan 12.238 negatif. 

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 15.740 orang dites, dengan hasil 272 positif dan 15.468 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Vaksin Booster
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper