Bisnis.com, JAKARTA — BUMD DKI PT Jakarta Propertindo optimis penyelenggaraan Formula E 2023 memberikan dampak positif terhadap bisnis perusahaan meskipun audit belum selesai.
Project Director Jakarta EPrizx 2023 Ivan C Permana mengatakan, audit Formula E 2023 saat ini masih berlangsung. Namun sejauh ini gelaran balap internasional tersebut memberikan nilai tambah bagi bisnis perusahaan.
“Audit 2023 masih berjalan. Sejauh ini, penyelenggaraan berdampak positif dan memberikan nilai tambah bagi kami,” ujar Ivan kepada Bisnis, Minggu (13/8/2023).
Tidak hanya memberikan nilai tambah terhadap bisnis, Formula E 2023 juga dinilai memberikan dampak positif terhadap PR Value perusahaan.
“Khususnya dari segi PR Value yang sudah dihitung oleh konsultan kami,” jelasnya.
Seperti diketahui, Jakpro hanya mengandalkan business to bussiness atau B2B atau kemitraan untuk pelaksanaan Formula E Jakarta tahun 2023.
Baca Juga
Adapun mitra resmi yang turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan balap internasional tersebut adalah GulaVit, Bank Artha Graha Internasional, Electronic City, Cimanggis Golf Estate, Jakpro, Pertamina, Pertamina Renewable Diesel, dan Bigo Live.
Selanjutnya, Power Spark, JakOne by Bank DKI, Aspira, Medika Plaza, Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP), e.nine, Pembangunan Jaya Ancol (Ancol), Beach City, Migas Hulu Jabar, dan Periklindo Electric Vehicle Show.
Sebagai informasi, Jakpro telah mengumumkan hasil audit Formula E Jakarta 2022. Hasil audit itu mengungkap bahwa Jakpro hanya memperoleh keuntungan sebesar Rp5,29 miliar.
Hasil audit tersebut wajar, meskipun hasil keuntungannya memang berbeda dari sebelumnya,wak dimana pada waktu itu Jakpro sempat menyampaikan sekitar Rp6 miliar, dan hanya terealisasi sebesar Rp5,29 miliar.
Jakpro menyatakan bahwa audit Formula E saat ini telah diserahkan kepada pihak Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) dan Inspektorat. Adapun hasil audit ini telah diselesaikan pada minggu kedua Januari.
Terkait detail keuntungan tersebut Jakpro sampai saat ini belum bisa menyampaikan karena perlu melihat data-data lagi. Namun demikian keuntungan tersebut berasal dari 2022.
Adapun laporan keuangan Formula E 2022 ini diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Jojo Sunarjo dan Rekan.