Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Elektabilitas RK-Suswono, Pramono-Rano, dan Dharma-Kun Versi 3 Lembaga Survei

Ridwan Kamil - Suswono dan Pramono Anung - Rano Karno bersaing ketat dalam survei elektabilitas pemilihan kepala daerah alias Pilkada Jakarta 2024.
Tiga Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) menandatangani Deklarasi Kampanye Damai Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kota Tua, Jakarta, Selasa (24/9/2024). JIBI/Jessica Gabriela Soehandoko
Tiga Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) menandatangani Deklarasi Kampanye Damai Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kota Tua, Jakarta, Selasa (24/9/2024). JIBI/Jessica Gabriela Soehandoko

Bisnis.com, JAKARTA -- Pasangan Ridwan Kamil - Suswono dan Pramono Anung - Rano Karno bersaing ketat dalam survei elektabilitas pemilihan kepala daerah alias Pilkada Jakarta 2024. Sementara itu, Dharma Pongrekun - Kun Wardana masih jauh tertinggal.

Sejauh ini, RK - Suswono masih unggul dibandingkan dengan semua calon kepala daerah. Hanya saja, selisih antara RK-Suswono dengan Pramono - Rano semakin susut.

Survei versi LSI yang dipublikasikan pada September lalu menunjukkan elektabilitas Ridwan Kamil - Suswono berada di angka 53,9%, Pramono-Rano 20,8% dan Dharma Pongrekun 3,3%.

Sementara dalam waktu yang tidak lama, Poltracking juga merilis hasil survei yang antara lain menunjukkan bahwa elektabilitas RK-Suswono di angka 47,5%, Pramono-Rano 31,5%, dan Dharma-Kun di angka 5,1%.

Publikasi survei elektabilitas terbaru diungkap oleh Charta Politika Indonesia yang mengungkap fenomena pergulatan antara RK-Suswono dan Pramono-Rano. Elektabilitas RK-Suswono tercatat sebanyak 48,3%, Pramono-Rano 36,5%, dan Dharma Kun 5,6%.

Berikut ulasan lengkapnya:

Versi LSI

Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis jajak pendapat terbaru soal calon gubernur dan calon wakil Gubernur yang akan berlaga di Pilkada Jakarta 2024. 

Nama bakal calon gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil (RK) diminati 53,9% warga DKI Jakarta. Sementara itu, nama Pramono Anung ada diurutan kedua dengan raihan 20,8% dan calon independen Dharma Pongrekun harus puas ada diurutan ketiga dengan raihan 3,3%.

Hal itu terungkap dari hasil survei terbaru yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) terhadap 1.200 warga DKI Jakarta dengan margin of error 2,9% pada tingkat kepercayaan 95% per tanggal 6-12 September 2024.

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengemukakan Ridwan Kamil meraih posisi nomor wahid jika disandingkan langsung ke dua nama bakal calon gubernur DKI Jakarta lainnya.

"Kemudian warga yang menyatakan golput ada 5,2% dan 16,8% sisanya menjawab tidak tahu atau tidak menjawab," tuturnya di Jakarta, Rabu (18/9/2024). 

Djayadi menjelaskan alasan paling tinggi warga DKI Jakarta memilih Ridwan Kamil yaitu karena pengalaman di pemerintahan yaitu 24,6%, kemudian 14,2% responden menjawab karena sudah ada bukti nyata hasil kerjanya selama ini.

"Jujur dan bersih dari korupsi 12,2% dan 9,6% perhatian pada rakyat," katanya.

Versi Poltracking 

Poltracking Indonesia menemukan bahwa elektabilitas kandidat pasangan calon Gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 menjadi yang paling dinamis.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR mengatakan bahwa sejauh ini setiap calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) memiliki daya tarik masing-masing di mata masyarakat.

“Elektabilitas calon di Jakarta ini jauh lebih dinamis dan fluktuatif dibandingkan daerah-daerah lainnya,” ujarnya dikutip Youtube Poltracking TV, Jumat (27/9/2024).

Dia menjelaskan bahwa pada simulasi tinggal calon gubernur Daerah Khusus Jakarta, Ridwan Kamil memperoleh angka elektabilitas (48,9%), diikuti Pramono Anung (22,1%), dan Dharma Pongrekun (4,1%).

Sedangkan pada simulasi unggal Calon Wakil Gubernur Daerah Khusus Jakarta, Rano Karno memperoleh angka elektabilitas (37,6%), diikuti Suswono (27,6%), dan Kun Wardana (4,8%).

Sementara itu, simulasi surat suara pasangan Calon Gubernur – Wakil Gubernur Daerah Khusus Jakarta,
pasangan Ridwan Kamil - Suswono memperoleh angka elektabilitas (47,5%), diikuti pasangan Pramono Anung - Rano Karno (31,5%) dan pasangan Dharma Pongrekun - Kun Wardana (5,1%).

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper