Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasca Kecelakaan Maut, Dishub DKI Gencar Razia Metromini

Bisnis.com, JAKARTA--Pasca kecelakaan maut yang melibatkan Metromini T 47 jurusan Senen-Pondok Kopi yang menewaskan seorang siswi SMP di Rawamangun beberapa waktu lalu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta gencar menggelar razia metromini tak laik jalan."Kami

Bisnis.com, JAKARTA--Pasca kecelakaan maut yang melibatkan Metromini T 47 jurusan Senen-Pondok Kopi yang menewaskan seorang siswi SMP di Rawamangun beberapa waktu lalu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta gencar menggelar razia metromini tak laik jalan.

"Kami memeriksa kelengkapan kendaraan seperti KIR selama 6 bulan pertama dan kedua. Setelah KIR, dilakukan pengecekan terhadap rem yang kerap menjadi persoalan Metromini," ujar Udar Pristono, Kepala Dishub DKI Jakarta di Tanah Aabang, Kamis (25/7/2013).

Menurutnya, sudah seharusnya pengusaha metromini melakukan perawatan pada kendaraannya.

Terlebih, untuk hal yang berkaitan dengan keamanan dari metromini sebelum beroperasi, tulis situs resmi Pemprov DKI Jakarta, Kamis (25/7/2013)

Dengan surat KIR metromini yang masih hidup menandakan bahwa kendaraan itu laik jalan.

"Tapi paling tidak sisi keamanan itu, seperti remnya nggak boleh blong, bannya nggak boleh botak dan gear-nya harus dalam kondisi baik. Kalau itu terpenuhi, walau nggak harus mobil baru, masih bisa," kata Pristono.

Jika pengusaha Metromini tidak bisa merawat kendaraannya, pihaknya akan membubarkan metromini beroperasi di Jakarta.

Sebab, selama ini kurangnya pengawasan dari pengusaha berakibat pada terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan metromini.

Kepala Bidang Pengendali Operasi Dishub DKI Jakarta Sunardi Sinaga menambahkan pihaknya telah melakukan razia metromini di lima wilayah di Jakarta.

Hingga saat ini, razia yang dilakukan di terminal-terminal dan jalan tersebut masih berlangsung.

"Dari data sementara yang saya dapatkan, sebanyak 48 metromini kita tindak. 42 metromini di-BAP dan 6 kendaraan kita stop operasinya," kata Sunardi.  (ra)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper