Bisnis.com, TANGSEL - Pusat Studi Betawi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta resmi diluncurkan di kampus perguruan tinggi tersebut di Jl H. Juanda Ciputat, Tangerang Selatan, pada hari ini, Rabu (30/9/2015).
Keberadaan Pusat Studi Betawi (PSB) Universitas Islam Negeri Jakarta itu diharapkan dapat menjadi pionir dalam menggali dan mengembangkan kekayaan seni budaya masyarakat Betawi.
Selanjutnya, selain melakukan riset dan publikasi akademik, PSB juga diharapkan menjadi pusat advokasi budaya masyarakat yang sebagian besar tinggal di kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya.
Direktur Utama PSB UIN Jakarta, Ahmad Rodoni, mengatakan sangat tepat pendirian PSB di lingkungan kampus UIN Jakarta, selain berada di wilayah yang secara kultur dan geografik masuk dalam wilayah Betawi.
“Pendirian PSB di UIN Jakarta juga didasarkan banyaknya civitas academika yang berlatar belakang Betawi. Hampir 90% dosennya adalah orang Betawi,” katanya seperti dikutid dari situs resmi UIN Jakarta, Rabu (30/9/2015).
Menurutnya, dalam waktu dekat PSB akan menggelar kegiatan bertemakan budaya Betawi, yakni selain riset, pelatihan, dan publikasi ilmiah, juga akan melakukan pendampingan dan advokasi pemeliharan budaya Betawi.
Dia menjelaskan peluncuran PSB diisi dengan sarasehan bertema Mempererat ukhuwah memperkokoh jati diri bangsa melalui cinta budaya yang dihadiri beberapa tokoh Betawi dan sekaligus masuk dalam jajaran kepengurusan PSB.
Diantara tokoh yang dimaksud adalah Anggota VII Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Bahrullah Akbar, Tokoh Masyarakat Betawi Mayjen Pur. Nachrowi Ramli, Wakil Rektor Bidang Kerjasama UIN Jakarta Murodi, Direktur Utama PSB Ahmad Rodoni, Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta Fadhilah Suralaga, dan Asisten Daerah III Kota Tangsel Nur Slamet.