Bisnis.com, JAKARTA – Pembahasan APBD Perubahan 2017 DKI Jakarta masih dalam tahap kompilasi usulan dari berbagai SKPD.
Meskipun di kejar waktu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta optimis susunan program kegiatan kerja untuk periode 2017 akan selesai pada akhir Mei.
Saefullah, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, mengatakan kompilasi ini nanti disesuaikan dengan ketersediaan anggaran pada Sisa Lebih Penghitungan Anggaran (SILPA).
“SILPA itu valid kalau sudah diaudit BPK. Berarti kan ada angka-angka baru yang nanti direncanakan. Isinya ya itu tadi usulan dari SKPD, UKPD termasuk bisa juga dimasukkan program 100 hari.” ujar Saefullah saat ditemui di Balai Kota, Senin (29/5/2017).
Usulan tersebut nantinya akan dievaluasi oleh Komisi dan Badan Anggaran di DPRD DKI Jakarta.
Saefullah mengatakan, “Jadi ini kerja marathon ya, ada APBDP 2017, ada RKPD, ada RPJMD, ini semua lagi diproses.”
Baca Juga
Rencananya, Tim Anggaran Pemerintah Daerah akan bertemu dengan Tim Sinkronisasi Gubernur terpilih Anies Baswedan dan Wakil Gubernur terpilih Sandiaga Uno.
Kedua belah pihak nantinya akan mendiskusikan topik khusus yang berkaitan dengan program kegiatan kerja Gubernur terpilih contohnya program OkeOce, rumah DP 0%, proyek MRT dan ASEAN Games. Menurut Saefullah program tersebut memungkinkan untuk masuk ke dalam RPJMD.
“Untuk proyek oriented itu akan terkoreksi saya rasa, tapi kalo yang berbasis kepentingan masyarakat. Dalam pembahasannya pasti akan di’amin’-kan oleh ekskutif dan legislatif.” tutur Saefullah.
Meskipun sempat ada kecurigaan masyarakat terhadap program-program Gubernur terpilih, Saefullah mengklaim sistem anggaran yang saat ini sudah transparan tidak bias diutak-atik.
“Kita kan sudah transparan mau berbuat apa dalam APBD pasti terkontrol semua, terkoreksi semua, enggak mungkin enggak.”
