Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendukung penuh penyelenggara Jakarta Fair 2018.
Menurutnya, gelaran pameran multi produk terbesar se-Indonesia tersebut tidak hanya membantu perputaran roda ekonomi, tetapi juga sektor ketenagakerjaan.
"Salah satu poin terpenting Jakarta Fair, yaitu penciptaan lapangan kerja. Saya prediksi ada 30ribu pekerja yang sudah tercipta," katanya saat konferensi pers di JIExpo Kemayoran, Senin (21/5/2018).
Dia menuturkan total peserta yang mengikuti rangkaian Jakarta Fair pada tahun ini mencapai 2.700 perusahaan. Jika satu perusahaan memperkerjakan minimal 10 tenaga kerja sudah memberi pekerjaan kepada 27.000 orang.
Jumlah tersebut masih ditambah dengan tenaga kerja paruh waktu dan keamanan yang menjaga kawasan JIExpo Kemayoran dengan jumlah mencapai 3.000 pekerja.
Selain itu, dia menuturkan Pemprov DKI juga turut serta memeriahkan kegiatan pameran multi produk. Sandi berjanji akan mengajak peserta program OK OCE untuk mempromosikan serta menjual barang-barang yang mereka produksi.
Baca Juga
"Nanti kami akan kurasi pengusaha OK OCE terbaik untuk ikut pameran di booth secara bergantian. Pokoknya, multiplier effect dari Jakarta Fair memang penciptaan tenaga kerja pengusaha UMKM baru," imbuhnya.
Kepala Biro Perekonomian DKI Jakarta Sri Haryati mengatakan total peserta OK OCE saat ini hampir mencapai target.
"Data terbaru, jumlah peserta OK OCE sudah mencapai 35.115 orang. Padahal, kami menargetkan 40ribu orang hingga akhir tahun nanti," jelasnya.
Dia menambahkan proses kurasi dilakukan oleh satuan kerja perangkat daerah terkait. Pelaku UMKM yang bisa mengikuti Jakarta Fair merupakan peserta memiliki nilai tambah serta keunikan pada produk-produknya.
Beberapa produk yang akan mendominasi a.l. makanan, minuman, fesyen, dan suvenir.
"Kami juga akan membuka booth pendaftaran sekaligus sosialisasi program ini untuk memfasilitasi pengunjung yang ingin daftar," ucapnya.
Jakarta Fair akan dilaksanakan mulai 23 Mei hingga 1 Juli 2018. Penyelengaraan kali ini merupakan yang ke-51 sejak dimulai pada 1968. Event ini juga berbarengan dengan HUT Kota Jakarta pada 21 Juni.
