Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Besok, Pemprov DKI Terima Setoran Rp52,5 Miliar dari Perusahaan Bir

Kendati untung, perusahaan dengan total aset senilai Rp1,38 triliun tersebut dikatakan mengalami penurunan penjualan pada tahun buku 2020.
 PT Delta Djakarta Tbk.,/Istimewa
PT Delta Djakarta Tbk.,/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen bir merek Anker PT Delta Djakarta Tbk. akan membagikan dividen kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dividen senilai Rp52,5 miliar tersebut dijadwalkan akan disetor pada Jumat (24/9/2021).

Dikutip dari laporan keuangan perusahaan 2020, Kamis (23/9/2021), Pemprov DKI Jakarta sendiri memiliki sebanyak 210,20 juta saham atau setara dengan 26,25 persen dari total saham perseroan.

Setoran dividen diketahui setelah emiten berkode saham DLTA tersebut membukukan keuntungan sebesar Rp124 miliar pada tahun buku 2020.

Pencapaian itu mengalami penurunan hampir 60 persen dari tahun buku 2019 senilai Rp317 miliar.

Kendati masih mencatatkan keuntungan, perusahaan dengan total aset senilai Rp1,38 triliun tersebut dikatakan mengalami penurunan penjualan pada tahun buku 2020.

Berdasarkan keterbukaan informasi, penjualan tahunan perusahaan tahun lalu tercatat turun. Penjualan DLTA turun dari Rp827,13 miliar pada 2019 menjadi Rp546,33 miliar pada 2020.

Penjualan domestik perseroan pada 2020 tercatat turun secara year on year (yoy) dari Rp919,95 miliar menjadi Rp585,09 miliar, sedangkan penjualan ke luar negeri mengalami penurunan tahunan dari Rp1,31 miliar menjadi Rp1,12 miliar pada periode yang sama.

Sebanyak 10 persen dari total penjualan perusahaan tahun lalu, dikontribusi oleh PT Jangkar Sejati. Sementara, pihak-pihak berelasi berkontribusi sebanyak 0,11 persen dari penjualan DLTA pada periode yang sama.

Dalam catatan 28 laporan keuangan perusahaan 2020, pihak-pihak berelasi dalam transaksi penjualan DLTA tahun lalu antara lain: San Miguel Brewing International Ltd., San Miguel Marketing Thailand Ltd., San Miguel Brewery Vietnam Ltd., dan San Miguel Brewery Hong Kong.

Selain itu, PT Lim Siang Huat yang merupakan kontributor terhadap 10 persen dari total penjualan perusahaan pada 2019, terpantau tidak menjadi kontributor utama tahun lalu.

Bisnis telah menghubungi Wakil Gubernur DKI Jakarta terkait dengan periha pembagian dividen tersebut, tapi sampai dengan berita ini dituliskan belum ada respons dari perwakilan Pemprov DKI Jakarta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper