Bisnis.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) kembali menggelar Program Pangan Murah Bersubsidi.
PT Food Station Tjipinang Jaya bersama BUMD pangan DKI Jakarta lainnya, yakni Perumda Pasar Jaya dan Perumda Dharma Jaya mendapatkan penugasan untuk menjalankan Program Pangan Murah Bersubsidi untuk warga Ibu Kota.
Program tersebut dengan menyediakan bahan pangan berupa beras dengan kualitas premium, telur, ikan kembung dan susu UHT dalam kemasan karton.
Adapun, komoditi pangan yang bisa beli oleh warga Jakarta untuk masyarakat tertentu yang berhak dengan rincian produk-produk, antara lain beras premium Rp30.000 per 5 kg, daging sapi Rp35.000 per 1 kg, daging ayam Rp8.000 per 1 ekor, ikan kembung Rp13.000 per 1 kg, telur ayam Rp10.000 per 1 tray, dan susu UHT Rp30.000 per 1 karton.
Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati menyampaikan tujuan digelarnya Program Pangan Murah Bersubsidi bukan sekadar meningkatkan akses pangan serta gizi anak-anak dan warga Jakarta golongan tertentu.
"Program Pangan Murah Bersubsidi juga bisa untuk stabilisasi harga pangan, khususnya di DKI Jakarta," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (3/2/2022).
Dia menyebutkan Program Pangan Murah Bersubsidi menyasar beberapa golongan, yaitu penerima manfaat adalah pemegang KJP Plus, PJLP dg gaji maksimal 1,1 UMP, penghuni rusun, serta lansia yang tidak mampu dan terdaftar.
Program ini juga dapat diberikan kepada penyandang disabilitas yang tidak mampu dan terdaftar, pekerja/buruh ber KTP DKI dan terdaftar, kader PKK yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya dan terdaftar, guru non PNS dan tenaga kependidikan non PNS yang terdaftar.
“Kami mencatat lebih dari 1 juta penerima manfaat yang dapat membeli produk pangan dengan kualitas yang baik dengan harga subsidi,” ujarnya.
Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo mengatakan pihaknya siap melayani warga DKI Jakarta penerima manfaat Program Pangan Bersubsidi atau Program Peningkatan Divertifikasi & Ketahanan Pangan Masyarakat.
“Program Pangan Murah Bersubsidi dimulai pada 2 Februari. Kami juga membuka gerai pengambilan pangan murah bersubsidi di halaman parkirnya di Pasar Induk Beras Cipinang [PIBC], tentunya juga di lokasi lain yang ditentukan oleh Pemprov DKI sebagai lokasi distribusi ” ungkapnya.
Pamrihadi menambahkan khusus di lokasi PIBC, layanan dibuka setiap hari kecuali hari Minggu. Proses pengambilan bahan pangan bersubsidi dilakukan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 (wajib memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak).
Menurutnya, pengambilan di lokasi PIBC dibuka setiap Senin - Sabtu mulai pukul 08.00-17.00 WIB dengan catatan stok komoditinya pun lengkap.
"ntuk penerima manfaat yang berdomisili di Jakarta Timur, cukup datang ke lokasi PIBC sebelah Bank DKI dan dilakukan dengan tetap menjaga protokol kesehatan,” kata Pamrihadi.