Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alert! Berikut 10 Lokasi Rawan Bencana Pergerakan Tanah di Jakarta

BPBD DKI Jakarta mengungkapkan terdapat 10 lokasi di DKI Jakarta yang berpotensi mengalami pergerakan tanah dalam kondisi curah hujan tinggi.
Kendaraan melintas di kawasan Simpang Susun Semanggi saat diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, Senin (13/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Kendaraan melintas di kawasan Simpang Susun Semanggi saat diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, Senin (13/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan terdapat 10 lokasi di Jakarta yang berpotensi mengalami pergerakan tanah dalam kondisi curah hujan tinggi.

Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI M Insyaf, lokasi-lokasi tersebut berada di wilayah administratif Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Meliputi, Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru.

Kemudian, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan, Kramat Jati dan Pasar Rebo.

Dia mengatakan 10 lokasi tersebut berada di zona menengah di mana pergerakan tanah dapat terjadi jika curah hujan di atas normal, terutama daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan, atau lereng.

"Untuk itu, diimbau para lurah, camat, dan masyarakat, di sekitar lokasi yang berpotensi, untuk tetap mengantisipasi adanya potensi pergerakan tanah pada saat curah hujan di atas normal," kata Insyaf kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

Prakiraan lokasi potensi terjadinya pergerakan tanah, jelasnya, disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Sejauh ini, Pemprov DKI belum akan mengambil langkah menyiapkan pengungsian sebagai antisipasi pergeseran tanah di Jakarta. Namun, lokasi-lokasi pengungsian dikatakan sudah tersedia jika diperlukan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper