Bisnis.com, JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang Jaya berencana melakukan ekspor ke sejumlah negara salah satunya Eropa.
“Saat ini kami sedang melakukan penjajakan ke pasar Dubai, Qatar, dan negara-negara di Eropa,” jelas Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo kepada Bisnis, Senin (20/2/2023).
Pamrihadi mengatakan, proses penjajakan saat ini tengah dijembatani oleh beberapa kolega di negara-negara terkait. Adapun untuk proses rincinya akan diumumkan kemudian.
Dalam proses penjajakan tersebut, Food Station Tjipinang Jaya juga membuka diri terhadap mitra-mitra di negara terkait jika ingin melakukan kerjasama dalam memasarkan produk dari salah satu perusahaan BUMD DKI Jakarta ini.
“Kalau ada pengusaha lokal di sana, dan bersedia untuk bermitra, Food Station Tjipinang Jaya akan sangat senang,” ujarnya.
Berdasarkan catatan, Food Station Tjipinang Jaya akan melanjutkan ekspansi ke pasar Arab Saudi pada tahun ini.
Baca Juga
“Ada beberapa potensi produk yang nantinya akan bisa di ekspor ke Arab Saudi, seperti kopi, bumbu-bumbu atau rempah-rempah,” ujar Pamrihadi.
Pihaknya akan memulai ekspor pada awal Maret 2023, karena persediaan barang di Indonesia cenderung terbatas.
“Kami akan melakukan ekspor kalau mendapatkan mitra strategis di hulu untuk menjamin pasokan yang ber kualitas, dan di hilir memastikan pemasaran dan distribusi ke catering, hotel dan Supermarket berjalan lancar,” jelasnya.
Kendati demikian, pihak Food Station belum menyampaikan siapa yang akan menjadi mitra dalam rencana ekspansi tersebut. Pamrihadi hanya berjanji akan menyampaikan hal itu saat proses ekspor sudah berlangsung.