Bisnis.com, JAKARTA — Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Bogor berencana untuk melakukan uji coba rute baru Transjakarta dan Transpakuan untuk mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan akan ada layanan langsung dari kerja sama Transpakuan dan Transjakarta dengan rute dari Bogor ke Cibubur.
“Saat ini sedang dalam proses administrasi, akan diuji coba 2 rute, yakni dari Bubulak dan Baranangsiang ke Cibubur, sehingga masyarakat dari Bogor tidak harus membawa kendaraan pribadinya,” ujar Syafrin saat dikonfirmasi, Senin (8/5/2023).
Dengan rute baru tersebut, Syafrin menyampaikan, nantinya warga cukup berangkat dari Bubulak atau Baranangsiang dengan menggunakan bus Transpakuan sampai ke Cibubur. Kemudian, dari Cibubur dengan Transjakarta dengan tujuan Kota Jakarta.
Dishub DKI Jakarta belum bisa membeberkan besaran tarif yang akan dikenakan kepada para penumpang, pasalnya saat ini masih dalam pembahasan.
Sebagai informasi, saat ini Cibubur sudah melayani angkutan Transjakarta dengan layanan utamanya adalah Non-BRT dari halte Cibubur ke Cawang, sebanyak 20 unit yang dikerahkan dengan jam operasional pada 05.00 WIB - 22.00 WIB.
Kemudian pada jam sibuk, yakni pagi dan sore, telah di operasional 2 rute, yakni Cibubur - Blok M, dan Cibubur - Utara. Masing-masing unit yang disediakan sebanyak 10 bus.
“Selain layanan tersebut, ada 2 rute Mikrotrans yang melayani dari Cibubur ke Kampung Rambutan, dan Cibubur ke Kawasan Pasar Rebo, total sekitar 62 bus,” jelasnya.
Syafrin menambahkan, sejauh ini sebanyak 100 bus lebih yang sudah melayani, sehingga diharapkan dengan adanya layanan Transpakuan yang bekerja sama dengan Transjakarta dari Bogor ke Cibubur, bus-bus yang sudah melayani lebih dulu menyambut dengan baik.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Wali Kota Bogor Bima Arya telah melakukan pertemuan di Balai Kota Jakarta membahas konektivitas Transportasi Jakarta dan Bogor.
Dalam pertemuan itu, Heru dan Bima membahas beberapa hal, salah satunya terkait transportasi umum. Heru mengatakan, kedua kota sepakat untuk mengkaji kerja sama untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Bogor melalui Transpakuan dan Transjakarta.
“Kami sudah berdiskusi terkait dengan adanya kepadatan, nanti Transjakarta dan Transpakuan akan melakukan diskusi lebih lanjut,” ujar Heru.
Dalam rencana kerja sama tersebut, nantinya akan ada penambahan rute dari Cibubur ke Jakarta. Adapun, rencana ini masih dalam proses perizinan di badan pengelola transportasi Jabodetabek (BPTJ).